Minangkabaumesir.com, Kairo – Dalam kunjungan Bundo Kanduang KMM Mesir ke kediaman Tenike Rahma Esa, Sabtu (6/10), wanita asli Minangkabau yang saat ini bertugas di KBRI Kairo mengatakan kesempatan menjadi seorang diplomat terbuka lebar bagi siapapun.
“Siapapun bisa menjadi diplomat, bahkan lulusan Mesir sekalipun, minimal menguasai dua bahasa asing : Arab dan Inggris,” jelas Tenike.
Tenike Rahma Esa, sebelum ditempatkan di Mesir, ia pernah bertugas di Mumbai, Qatar, Malaysia dan Filipina. Saat berkunjung, wanita asal Cingkariang, Banuhampu Agam ini, juga didampingi Santi, wanita asal Padang, yang bertugas di atase Perdagangan KBRI Kairo, yang sebelumnya pernah bertugas di Arab Saudi bersama suami.
Bundo Kanduang KMM Mesir diundang secara khusus oleh Tenike Rahma ke kediamannya. Ia mengaku senang dapat bertemu dengan anak Minangkabau yang berada di Mesir, meskipun baru saling mengenal beberapa bulan belakangan.
“Kita yang dari kelompok yang sudah solid KMM, maka jaga terus persatuan itu, jangan sampai pecah dan bertengkar,” ujar Tenike.
Bersama suami, Tenike mengaku sangat senang dengan kedatangan Bundo Kanduang yang menjamu mereka dengan makanan khas Sumatera Barat, mengingatkan kembali kampuang, ditambah dengan sepasang suami istri ini yang memperlakukan anggota Bundo Kanduang layaknya anak sendiri.
Reporter : Elisa dan Fadila
Editor: Tenra Amin