Menu

Mode Gelap
Jadi yang Terbaik Wajibkan Download Aplikasi Canva bagi Peserta Workshop Desain , Tenra : Kita Butuh Praktek Ketimbang Teori

Divisi Bundo Kanduang · 19 Aug 2023 23:43 WIB ·

Sejarah Bundo Kanduang KMM Mesir


 Sumber: Wikipedia, Rahmah El Yunusiyah, Pendiri Diniyyah Putri Perbesar

Sumber: Wikipedia, Rahmah El Yunusiyah, Pendiri Diniyyah Putri

Oleh: Uni Fadila Salsabila

Kesepakatan Mahasiswa Minangkabau Mesir atau yang disingkat KMM Mesir, merupakan salah satu kekeluargaan mahasiswa Indonesia yang berada di Mesir. Kekeluargaan ini telah berdiri sejak 23 Juni 1957. Dengan demikian usia KMM pada tahun ini menyentuh angka 66 tahun dan menjadi salah satu organisasi kekeluargaan Nusantara tertua di Mesir.

KMM Mesir telah banyak melewati berbagai rintangan baik internal maupun eksternal. Namun itu semua dapat diselesaikan dengan baik dengan adanya struktural yang baik pula, diantaranya gubernur beserta wakil gubernur, sekretaris, bendahara, berbagai divisi baik umum dan khusus yang dibentuk untuk memajukan kekeluargaan Minang ini.

Diantara divisi khusus yang dibentuk oleh Gubernur KMM Mesir adalah Bundo Kanduang atau yang sering disebut dengan BK. Menurut goresan sejarah, Bundo Kanduang KMM Mesir dibentuk pada tahun 2005 namun bukan berarti pada tahun-tahun sebelumnya tidak ada mahasiswi Sumatera Barat di Mesir, hanya saja dalam rentang waktu tersebut, Bundo Kanduang masih bernama keputrian KMM Mesir.

Penamaan Bundo Kanduang dinisbahkan kepada nama ratu kerajaan Minangkabau yang pada akhirnya berubah menjadi suatu istilah umum atau simbol wanita yang ada di Minangkabau, Bundo kanduang Limpapeh Rumah Nan Gadang. Sebagaimana namanya, BK merupakan divisi khusus keputrian dengan tujuan ingin menerapkan aturan-aturan yang sesuai dengan corak asli bundo kanduang di ranah Minang.

Dalam kedudukannya sebagai divisi khusus, BK tetap memiliki Badan Pengurus Harian (BPH) bertugas untuk mengarahkan anggota keputrian dalam mewujudkan tujuan di atas, yang terdiri dari ketua atau yang biasa dipanggil bundo, wakil ketua, sekretaris, bendahara, dan enam staf lainnya yaitu : staff pendidikan, staf media, staf humas, staf minat bakat, dan staf rangkiang bundo.

BK pertama kali diketuai oleh Uni Kumala Dewi, dan pada tahun ini diketuai oleh Uni Azka Putri Insania, seorang mahasiswi Universitas al-Azhar jurusan Tafsir dan Ulumul Qur’an, Tercurah sebuah harapan agar BK akan lebih baik dan maju daripada tahun-tahun sebelumnya.

Demikian pengenalan singkat sejarah Bundo Kanduang KMM Mesir. Terima kasih telah  membaca dan semoga bermanfaat. Jangan lupa pantengin terus tulisan-tulisan rangkiang bundo hanya di minangkabaumesir.com

 

 

Editor: Tenra Amin

 

 

 

Artikel ini telah dibaca 124 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Grand Closing BK: Mampaarek Nan Alah Taikek

13 February 2024 - 21:01 WIB

Seminar Pra-Nikah dan Parenting: Saling Mengerti Itu Penting

5 November 2023 - 02:03 WIB

Zulfi Aini Kamal Sabet Juara Satu MTQ IPQI Mesir antar Mahasiswa Asing

19 October 2023 - 16:26 WIB

Diplomat Wanita asal Minangkabau di Mesir Tegaskan Setiap Orang Berkesempatan Jadi Diplomat

18 October 2023 - 14:59 WIB

Pemateri Kajian Al-Ibanah wal Ifadhah Tegaskan Haid Bukanlah Permasalahan Sepele

7 October 2023 - 08:34 WIB

Annisa Al Firdausia Yakin Kolaborasi BK Dapat Merambah hingga Indonesia

24 September 2023 - 16:42 WIB

Trending di Divisi Bundo Kanduang